Banjarmasin, 21 Juli 2025 — Komisi Pendidikan dan Kaderisasi MUI Banjarmasin kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong inovasi pendidikan keislaman dengan menggelar Pelatihan Pembuatan Modul Ajar Berbasis AI untuk para guru madrasah se-Kota Banjarmasin. Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Rodhita Banjarmasin dan dihadiri oleh berbagai pihak yang mendukung transformasi digital dalam pendidikan madrasah.

Acara dibuka secara resmi oleh H. Burhan Noor, Kasi Pendidikan Pesantren Kantor Wilayah Kementerian Agama Kota Banjarmasin, yang menegaskan urgensi pemanfaatan teknologi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Sambutan pembuka juga disampaikan oleh KH. Muhlidi Sulaiman, MA, Sekretaris MUI Banjarmasin, yang menekankan bahwa AI dapat menjadi alat dakwah dan pendidikan yang efektif jika diselaraskan dengan nilai-nilai akhlak dan kebangsaan.

Narasumber utama dalam pelatihan ini adalah:

• H. Karlianor Arief, S.Ag., M.Pd.I — Kepala SMIP 1946 sekaligus Wakil Ketua I PGRI Kota Banjarmasin, yang menguraikan strategi pedagogis dalam integrasi AI untuk modul pembelajaran berbasis karakter dan kompetensi abad 21.
• Hj. Wenni Meliana, S.Pd., M.Pd — Guru Teladan dari MAN 1 Banjarmasin dan penerima penghargaan Guru Berprestasi pada peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024, yang membagikan praktik terbaiknya dalam menyusun konten ajar yang adaptif dan inspiratif berbasis AI.

Para peserta memperoleh pemahaman teknis tentang alat-alat berbasis kecerdasan buatan dan bagaimana menggunakannya untuk menyusun modul pembelajaran yang relevan, menarik, dan kontekstual bagi siswa madrasah.

Kegiatan turut dihadiri oleh perwakilan Bagian Kesra Pemko Banjarmasin, H. Hasbi Assidiq, S.Ag., MM selaku Kepala KUA Banjarmasin Tengah, serta Lurah Kelayan Luar, yang semuanya memberikan dukungan nyata terhadap pelatihan ini.